ROOTS – Komitmen SMA Islam Al Azhar 14 dalam Mencegah Bullying di Sekolah

Roots (Program Pencegahan Perundungan) merupakan program yang dikembangkan dalam rangka upaya pencegahan dan penanganan kekerasan antar teman sebaya yang berfokus menciptakan iklim yang aman dan nyaman di sekolah dengan mengaktivasi peran siswa sebagai Agen Perubahan. Sebagai institusi pendidikan, SMA Islam Al Azhar 14 Semarang berkomitmen penuh dalam upaya pemberantasan dan pencegahan tindakan bullying di sekolah.
Bullying merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus.

Jumat, 3 Februari 2023, bertempat di Masjid Al Munawwar SMA Islam Al Azhar 14 Semarang, telah diadakan Sosialisasi dan Kick Off Program Roots anti Perundungan. Kegiatan tersebut mengundang Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Drs. Ulfi Imran Basuki, M.Si serta Direktur Yayasan Anantaka, Tsaniatus Solihah, S.E sebagai pembicara.

Dalam materinya, Pak Ulfi, sapaan Drs. Ulfi Imran Basuki, M.Si berpesan “Mintalah pertolongan dan Berdayakan diri, yang dilakukan pada bullying adalah meremehkan diri Anda dan menghilangkan kepercayaan diri Anda. Tidak ada yang pantas mendapatkan tindakan bullying.”
Sementara itu, Institusi Pendidikan utamanya lingkungan sekolah yang ideal menurut Bu Tsania adalah Sekolah yang BARIISAN (Bersih, Aman, Ramah, Indah, Inklusif, Sehat, Asri, dan Nyaman). 

Melalui rangkaian kegiatan ini diharapkan seluruh warga sekolah SMA Islam Al Azhar 14 Semarang, khususnya murid-murid dapat berperan aktif dalam menciptakan iklim pertemanan yang aman dan nyaman di sekolah, serta dapat membentuk soft skill menjadi remaja yang berperilaku positif.

Sehingga sudah tidak jamannya lagi bullying dengan alasan “cuma bercanda”. Ingat bercanda itu kedua belah pihak sama-sama senang. Kalau yang satu senang yang lain sedih namanya bukan bercanda lagi.
Stop segala bentuk bullying! Anak muda keren itu jadi pembela bukan pem-bully. 
Share ke sosial media

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *